Boeing Dreamliner menjalani penerbangan perdana

ANA akan mengoperasikan Boeing 787 Dreamliner secara rutin mulai bulan November.

Setelah tertunda selama tiga tahun, pesawat jet Boeing 787 Dreamliner siap untuk melakukan penerbangan komersial pertamanya.

Perusahaan penerbangan asal Jepang, All Nippon Airlines (ANA) sebagai pemilik pesawat itu rencananya akan menerbangkan pesawat ini dari Tokyo ke Hong Kong pada Rabu (26/10).

Sebelumnya Boeing berencana menyelesaikan pembuatan pesawat ini pada tahun 2008 lalu namun terpaksa menundanya akibat krisis bisnis yang menimpa perusahaan tersebut.
Boeing berencana pada tahun 2013 mendatang akan memproduksi 10 pesawat jenis ini.
Penerbangan pada Rabu merupakan penerbangan khusus karena ANA baru akan menggulirkan jadwal penerbangan dengan pesawat ini pada bulan November.
Boeing 787 Dreamliner dalam konstruksinya menggunakan bahan yang mampu membuat pesawat itu menghemat penggunaan bahan bakar hingga 20 persen dari yang digunakan pesawat model serupa saat ini.

Utamakan Jepang

Kelebihan ini dinilai mampu membantu perusahaan penerbangan menghemat biaya mereka dalam mengoperasikan pesawatnya.
Biaya bahan bakar dinilai sebagai salah satu biaya terbesar dalam pengoperasian pesawat penerbangan komersil.
Boeing yang menguasai pasar pesawat terbang di Jepang akan menjadikan negara itu sebagai tujuan utama produk terbarunya.
ANA sendiri sudah siap menerima lebih dari dua belas pesawat Boeing 787 Dreamliner pada tahun-tahun mendatang.
Namun Boeing tampaknya masih belum bisa memenuhi semua permintaan itu karena sedang berjuang mengatasi krisis yang menimpa perusahaan tersebut.
Pekan lalu perusahaan Chinese Eastern Airlines terpaksa membatalkan pemesanan 24 pesawat Boeing 787 Dreamliner karena mereka keberatan menunggu proses produksi pesawat tersebut.